Kapan Sebaiknya Beralih ke Tempat Tidur Lantai?

  1. Rumah
  2. Tempat Tidur Rumah
  3. Kapan Sebaiknya Beralih ke Tempat Tidur Lantai?

Daftar isi

Tempat Tidur Anak Modern dari Kayu Solid, Tempat Tidur Balita

Pernahkah Anda mendengar tentang tempat tidur lantai untuk bayi? Tempat tidur lantai memang menjadi topik hangat, karena semua alasan yang tepat. Popularitasnya di kalangan orang tua dikaitkan dengan afiliasinya dengan Pendekatan Montessori dan penekanan pada pengembangan kemandirian.

Bagi orang tua yang sudah mempertimbangkan untuk menempatkan tempat tidur lantai dalam daftar belanja, Anda pasti bertanya-tanya kapan waktu yang tepat untuk beralih ke tempat tidur lantai dan berapa lama itu bisa bertahan. 

Artikel ini akan membahas waktu terbaik untuk membiarkan anak Anda menggunakan tempat tidur lantai dan memberikan strategi praktis untuk membantu Anda dan anak Anda siap ketika saatnya tiba.

Sesuai namanya, ranjang lantai untuk balita adalah ranjang yang diletakkan di lantai atau memiliki alas kecil. Ranjang ini bisa berupa kasur sederhana yang diletakkan di lantai, atau bisa juga memiliki struktur rendah yang dibuat khusus untuk menjaga kasur tetap di tempatnya dan meningkatkan sirkulasi udara yang optimal. 

Tempat tidur tersebut biasanya tidak memiliki pegangan tangan dan cukup dekat dengan lantai agar bayi dapat masuk dan keluar dengan aman, sehingga anak-anak dapat menjelajahi lingkungan sekitarnya dengan lebih bebas.

Yang unik dari tempat tidur lantai bukan hanya tempat tidur itu sendiri, tetapi juga filosofi di baliknyaโ€”filosofi Montessori Dokter Maria Montessori perkembangan anak usia dini. Metode Montessori menekankan pembelajaran mandiri, yang memungkinkan anak-anak untuk mengeksplorasi dan terlibat sesuai kecepatan mereka sendiri. Pendekatan ini menumbuhkan harga diri, pemikiran dan tindakan otonom, dan keterampilan berpikir kritis, sekaligus mendorong perkembangan emosional dan intelektual.

Pengaturan tempat tidur ini mendorong anak-anak untuk menjelajah dengan aman, meningkatkan koordinasi fisik mereka, dan membentuk hubungan yang menyenangkan dan baik dengan tidur.

Daripada dibatasi pada tempat tidur bayi dengan gerakan dan penglihatan terbatas, tempat tidur Montessori menawarkan kebebasan kepada anak untuk menjelajahi dunia yang penuh dengan penemuan dan pengalaman.

seorang ayah bermain dengan seorang gadis di ranjang rumah

Mendorong Kemandirian

Saat anak Anda berada di tempat tidur bayi, mereka bergantung pada Anda untuk naik dan turun dari tempat tidur. Tempat tidur bayi terlalu tinggi untuk mereka naiki sendiri. Di sisi lain, tempat tidur lantai untuk balita memungkinkan anak Anda naik dan turun dari tempat tidur sendiri. 

Otonomi ini mendorong kemandirian dan membantu anak Anda mengembangkan kesadaran akan tanggung jawab. Ini membantu mereka merasa lebih baik tentang diri mereka sendiri dan lebih percaya diri.  

Mendukung Eksplorasi

Ketika anak-anak tidur di tempat tidur lantai, mereka belajar bahwa mereka dapat berkeliaran sesuka hati. Hal ini mendorong anak-anak untuk menjelajahi lingkungan sekitar dan membangun kemandirian, sehingga memungkinkan anak-anak untuk mengalami dunia di sekitar mereka sendiri.

Meningkatkan Keamanan

Bila digunakan dengan benar dan efektif, tempat tidur lantai Montessori adalah pilihan tidur yang sangat aman untuk anak kecil. Bila dibandingkan dengan tempat tidur bayi yang ditinggikan, tempat tidur yang begitu dekat dengan lantai hampir dapat meminimalkan kemungkinan bayi Anda cedera karena terjatuh dari tempat tidur.

Mengembangkan Kemampuan Atletik

Desain tempat tidur lantai yang bebas hambatan memungkinkan anak-anak kecil bergerak bebas, yang membantu mereka mengembangkan keterampilan motorik kasar dan halus. Saat mereka bangun, mereka dapat berguling, merangkak ke lantai, dan menjelajahi ruangan. Dengan latihan terus-menerus, si kecil akan menjadi lebih kuat dan lebih fleksibel.

Kembangkan Kebiasaan Tidur yang Baik

Tanpa adanya pembatas, anak-anak dapat masuk dan keluar dari tempat tidur dengan bebas, pola ini cenderung menghasilkan jadwal tidur yang sehat. Tentu saja, ini mungkin memerlukan beberapa arahan dari Anda pada tahap awal.

Jika Anda merasa tempat tidur lantai cocok untuk anak balita Anda, mari bicarakan kapan sebaiknya mereka pindah ke tempat tidur tersebut.

Tidak ada batasan usia untuk memindahkan anak Anda ke tempat tidur lantai; waktu terbaik akan bergantung pada berbagai faktor seperti tonggak perkembangan, masalah keamanan, dan preferensi keluarga. Meskipun demikian, beberapa ahli Montessorian menyarankan untuk melakukannya antara usia 5 dan 10 bulan saat bayi Anda mulai duduk dan bergerak sendiri. 

Namun, Akademi Pediatri Amerika (AAP) menyatakan bahwa satu-satunya pengaturan tidur yang aman untuk anak-anak di bawah usia 12 bulan adalah tempat tidur bayi yang sudah ditentukan, atau keranjang bayi. Oleh karena itu, jika Anda berpikir untuk membeli tempat tidur lantai Montessori untuk anak Anda, sebaiknya tunggu hingga mereka berusia setidaknya 12 bulan. Banyak ahli lain menyarankan untuk memindahkan anak Anda dari tempat tidur bayi atau boks bayi ke tempat tidur lantai Montessori antara usia satu dan tiga tahun.

Meskipun tidak ada batasan usia untuk melakukan transisi, ada beberapa penanda yang dapat membantu orang tua memutuskan kapan harus memulai proses transisi ini:

  • Mobilitas Aktif: Jika anak Anda mulai merangkak atau berguling, inilah saat yang tepat untuk beralih ke tempat tidur lantai. Membiarkan mereka menemukan bahwa mereka dapat bergerak ke tempat lain, bahkan hanya beberapa langkah tanpa bantuan orang lain, akan membuat mereka merasa senang dan lebih bersedia untuk mengembangkan keterampilan motorik baru.

  • Upaya Pendakian: Jika anak Anda sudah tidak muat lagi di tempat tidur bayi atau sudah mulai bisa memanjat keluar dari tempat tidurnya (bahkan mungkin sudah mencoba melakukannya), sekarang saatnya untuk mempertimbangkan pindah ke tempat tidur lantai. Perilaku seperti ini dapat dengan mudah menyebabkan kecelakaan terjatuh.

  • Ketika Anda Penuh Percaya Diri: Bagi kebanyakan orang tua, Anda telah menyaksikan anak Anda tumbuh besar di setiap langkahnya, dan Anda sudah familier dengan setiap perilaku anak Anda. Jika naluri Anda mengatakan bahwa kemampuan kognitif dan motorik anak Anda sudah cukup baik untuk tidur di ranjang lantai, maka sekarang mungkin saatnya untuk melakukannya.

Pada akhirnya, waktu terbaik untuk transisi adalah ketika anak Anda menunjukkan indikasi kesiapan, yang memungkinkan pengalaman yang lebih lancar dan lebih positif bagi semua orang yang terlibat.

Tempat Tidur Anak Modern dari Kayu Solid, Tempat Tidur Balita

Transisi ke tempat tidur lantai memerlukan beberapa langkah strategis untuk memastikan bahwa transisi berjalan lancar dan menyenangkan bagi anak Anda. Berikut adalah beberapa strategi praktis untuk memfasilitasi perubahan:

Bersihkan Ruangan dari Bahaya Terlebih Dahulu

Mulailah dengan menutup stopkontak, mengamankan furnitur yang ringan dan tidak mudah goyang, dan singkirkan benda-benda kecil apa pun yang dapat menimbulkan bahaya tersedak.

Gunakan karpet yang lembut, antiselip, dan jaga lantai agar bebas dari ujung yang tajam.

Terakhir, simpan mainan dan buku di rak rendah atau keranjang agar mudah diakses, tetapi batasi jumlahnya untuk menghindari stimulasi berlebihan sebelum tidur.

Libatkan Anak Anda dalam Prosesnya

Dorong anak Anda untuk ikut serta dalam perubahan tersebut. Biarkan mereka membantu memilih tempat tidur atau mengatur ruang. Keterlibatan ini akan memberi anak-anak rasa kepemilikan dan kegembiraan atas tidur baru mereka.

Perkenalkan Tempat Tidur Lantai Secara Bertahap

Mulailah dengan membiarkan anak Anda menggunakan tempat tidur lantai selama waktu tidur siang agar terbiasa dengan pengaturan tidur barunya. Pendekatan bertahap ini dapat membantu anak beradaptasi lebih cepat. 

Atau, posisikan tempat tidur lantai di ruangan yang sama dengan tempat tidur bayi untuk memulai, yang memungkinkan anak Anda menjelajahi tempat tidur sambil tetap memiliki pilihan tempat tidur bayi yang nyaman. Setelah mereka merasa nyaman, pertimbangkan untuk beralih menggunakannya di malam hari.

Jadikan Tempat Tidur Menarik

Jadikan tempat tidur terasa lebih nyaman dengan menambahkan seprai yang nyaman, boneka binatang kesayangan, atau boneka kesayangan. (Tentu saja, jika anak sudah cukup besar untuk memiliki barang-barang tersebut, keselamatan adalah yang utama). Biarkan anak Anda membantu memilih seprai atau selimut untuk membuat orang lain senang saat pindah.

Ciptakan Rutinitas Waktu Tidur yang Menenangkan

Tetapkan ritual yang konsisten yang menandakan waktu tidur, seperti membacakan cerita, meredupkan lampu, atau menyanyikan lagu pengantar tidur. Jaga agar praktik ini tetap menyenangkan dan bebas stres untuk membentuk hubungan positif dengan tempat tidur. 

Bersabarlah

Kami menyadari bahwa akan ada tantangan selama masa transisi dan anak Anda mungkin memerlukan waktu untuk menyesuaikan diri dengan pengaturan tidur barunya, dan mungkin ada sesekali anak terbangun di malam hari atau meminta untuk kembali ke tempat tidur bayi. Tetaplah sabar dan berikan dukungan saat mereka menjalani masa transisi ini.

Memindahkan anak Anda dari tempat tidur bayi atau ayunan ke tempat tidur lantai memang untuk tidur dan perkembangan yang lebih baik, tetapi keselamatan adalah hal yang paling penting. Anda perlu memperhatikan hal-hal berikut:

Hilangkan Potensi Bahaya di Dalam Ruangan: Amankan semua lemari dan rak buku ke dinding untuk mencegah terguling, dan jika perlu, pasang pelindung jendela. Singkirkan atau amankan barang apa pun yang dapat menyebabkan bahaya tersedak atau tercekik.

Beli Kasur yang Tepat: Untuk mengurangi risiko mati lemas, pilih kasur yang keras dan pastikan kasur tersebut pas dengan rangka tempat tidur. Untuk mengurangi risiko kematian bayi baru lahir akibat tidur, AAP menyarankan agar bayi tidur di permukaan yang keras, rata, tidak miring, yang dapat mempertahankan bentuknya dan tidak mengikuti bentuk kepala bayi.

Jangan Gunakan Sprei Lembut: Untuk menghindari risiko mati lemas, jangan gunakan selimut, bantal, dan boneka binatang di tempat tidur. AS Komisi Keamanan Produk Konsumen (CPSC) menganjurkan agar bayi tidur di atas seprai yang pas tanpa benda lembut di tempat tidur. Sebagai gantinya, kenakan pakaian tidur yang sesuai dengan suhu ruangan.

Pertimbangkan Suhu dan Ventilasi: Meletakkan kasur langsung di lantai dapat mengganggu aliran udara di sekitar area tidur. Pastikan ruangan tetap pada suhu yang aman dan nyaman, dan jika ada masalah kelembapan atau jamur, pertimbangkan untuk menggunakan rangka rendah untuk meninggikan kasur.

Awasi Anak Anda: Tujuan awal dari tempat tidur lantai adalah untuk mendorong bayi dan anak kecil untuk menjelajah secara mandiri, tetapi ini tidak berarti bahwa mereka dapat sepenuhnya mandiri. Pantau penjelajahan awal anak Anda untuk melindungi keselamatan mereka.

Periksa Pengaturan Secara Berkala: Periksa kembali lantai tempat tidur anak Anda dan lingkungan sekitarnya secara berkala untuk memverifikasi bahwa tempat tidur tersebut masih aman dan sesuai dengan kebutuhannya.

Transisi ke tempat tidur lantai dapat menjadi cara yang bagus untuk mendorong kemandirian dan rasa eksplorasi anak. Orang tua dapat membantu anak-anak mereka bertransisi dari tempat tidur bayi ke tempat tidur lantai dengan memilih waktu yang tepat, membuat area tersebut aman untuk anak-anak, dan menetapkan rutinitas yang konsisten. Ingatlah bahwa setiap anak itu unik, jadi sesuaikan pendekatan Anda dengan anak-anak. 

Bagi distributor yang mencari solusi tempat tidur lantai berkualitas tinggi, pertimbangkan untuk bermitra dengan Clafbebe, produsen tepercaya yang berdedikasi pada furnitur anak-anak yang aman dan inovatif. Jelajahi profil Perusahaan untuk mempelajari lebih lanjut tentang penawaran produk dan bagaimana kami dapat mendukung bisnis Anda dan kesuksesan masa depan yang berkelanjutan.

Artikel Terkait yang Direkomendasikan:

Luar biasa! Bagikan Kasus ini:

Dapatkan Penawaran/Sampel

*Kami menghormati kerahasiaan Anda dan semua informasi dilindungi.
kesalahan: Konten dilindungi!!

Dapatkan Penawaran Khusus Cepat
(untuk Bisnis)

*Kami menghormati kerahasiaan Anda dan semua informasi dilindungi.